Apa itu teknik panning?
Teknik panning adalah salah satu teknik pada fotografi untuk membekukan subjek yang sedang bergerak. Teknik panning biasanya digunakan dalam fotografi sport dimana pengambilan foto dilakukan ketika subjek bergerak.
Teknik panning dilakukan dengan mengatur shutter speed (ss). Shutter speed di atur lebih rendah dari biasanya. Biasanya nilai shutter speed yang dipakai antara 1/20 - 1/100 tergantung kecepatan subjek.
Pengambilan foto panning dilakukan dengan kamera yang bergerak mengikuti subjek agar subjek tetap fokus. Hasil foto yang didapat subjek tetap fokus dan background tampak blur/kabur. Pergerakan kamera harus dilakukan dengan lembut agar hasil yang didapatkan baik. Hal yang harus dilakukan adalah latihan.
Berikut beberapa kondisi shutter speed yang biasa dipakai pada foto panning:
- Orang jogging atau jalan menggunakan ss 1/20 detik
- Orang bersepeda menggunakan ss 1/30 sampai 1/50 detik
- Mobil yang melaju menggunakan ss 1/50
- Balapan mobil atau motor menggunakan ss 1/100 sampai 1/200 detik
Ingat angka di atas bukan patokan baku. Kondisi di lapangan dapat berbeda-beda, bisa menggunakan shutter speed kurang atau lebih dari angka di atas. Yang harus dilakukan adalah latihan dan latihan.
Cara Mengambil Foto Panning
1. Setting kamera pada mode shutter priority (Tv atau S).
2. Atur angka shutter speed yang akan digunakan. Bisa mengacu pada angka yang dijelaskan di atas atau sesuai keadaan tergantung kecepatan subjek foto.
3. Gunakan autofokus untuk memudahkan fokus subjek karena subjek bergerak. AF-C pada kamera Nikon dan AI Servo pada kamera Canon. Bisa juga menggunakan manual fokus untuk yang sudah ahli.
4. Arahkan kamera ke subjek dengan menekan setengah tombol shutter untuk mendapatkan fokus. Ikuti pergerakan subjek dengan lembut.
5. Setelah subjek fokus, tekan penuh tombol shutter sambil tetap mengikuti pergerakan subjek.
6. Latihan dan latihan.
Contoh foto panning di atas saya ambil pada:
aperture: f/3.5
shutter speed: 1/60 sec.
ISO speed: 6400
Pastikan kita punya cukup ruang agar kamera dapat mengikuti pergerakan subjek dengan baik. Agar subjek tetap tajam, gerakan kamera harus lembut dan stabil dan arahnya pada sumbu horisontal. Pilih objek yang mempunyai background cerah dan warna warni menarik agar hasil foto lebih menarik.
Selamat mencoba dan terus berlatih.
0 komentar:
Post a Comment